Timbulnya rasa lapar tidak selalu karena tubuh membutuhkan
nutrisi atau energi. Ada beberapa faktor yang bisa membuat Anda merasa lapar,
padahal asupan energi dan kalori dalam tubuh sudah lebih dari cukup. Ini tujuh
faktor yang menyebabkan orang lapar seperti dilansir Womansday, dan kenali mana
rasa lapar yang sebenarnya dan mana yang hanya hasrat sesaat.
:) kurang tidur
Kurang istirahat bisa membuat tubuh kehilangan energi dan
membingungkan hormon nafsu makan. Menurut Karen Ansel, RD, dari American
Dietetic Association, saat tubuh kurang energi, tingkat hormon yang diproduksi
sel lemak untuk mengontrol nafsu makan menurun, sedangkan tingkat hormon yang
memicu nafsu makan meningkat. Oleh karena itu, tidur selama delapan jam setiap
malam merupakan cara paling mudah namun penting untuk mencegah konsumsi makanan
berlebihan.
:) konsumsi obat
Jika Anda kelaparan setelah minum obat antibiotik, alergi,
peradangan sendi, jerawat atau batuk, mungkin obat tersebut penyebabnya. Obat
medis yang mengandung steroid ringan seperti prednisone atau corticosteroid
bisa memicu rasa lapar yang berlebihan. Untuk mengalihkan rasa lapar, kunyahlah
permen karet, seruput secangkir kecil kopi hangat atau gosok gigi.
:) dehidrasi
Gejala dehidrasi biasanya mirip dengan gejala saat tubuh
lapar. Hal tersebut bisa membuat anggapan bahwa Anda memerlukan makanan untuk
meningkatkan energi. Saat kehausan, mulut menjadi kering dan rasa lapar pun
mendera. Cobalah untuk minum segelas air putih atau secangkir teh herbal.
Tunggu selama 10 menit, jika rasa lapar hilang, berarti yang Anda butuhkan
hanya cairan.
:) selesai olahraga
Setelah latihan keras seperti spinning atau kardio, biasanya
rasa lapar akan datang. Jangan karena baru selesai olahraga, lantas Anda bebas
melahap apa saja. Menurut Marissa Lipper, konsultan nutrisi dan diet, rasa
lapar yang datang sebenarnya sinyal kalau tubuh membutuhkan nutrisi yang lebih
spesifik. Untuk mengembalikan energi yang hilang, makanan penganan sehat
seperti dada ayam panggang dan nasi merah dalam porsi secukupnya.
:) teman makan dekat anda
Studi yang dilakukan Duke University dan Arizona State
University, menemukan bahwa wanita cenderung mengikuti kebiasaan makan teman
atau wanita lainnya. Ketika satu orang makan, maka orang-orang yang bersamanya
pun ikut ingin makan. Maka saat teman makan, sementara Anda sudah menghabiskan
makanan, segera beranjak dari tempat duduk dan berjalan-jalanlah sebentar.
Tahanlah keinginan untuk ikut makan atau mencicipi makanan teman Anda.
:) mencium atau melihat makanan
Ketika seseorang melihat makanan, meskipun hanya dari sebuah
gambar, iklan atau TV, hasrat makan bisa saja mucul. Hal ini juga bisa terjadi
ketika kita mencium harum roti yang dipanggang atau menonton acara memasak.
Untuk menghindarinya, segera ganti channel ketika ada iklan tentang produk
makanan atau keluar dari ruangan saat acara demo masak berlangsung. Hasrat
makan bisa segera hilang.
:) stres
Berhati-hatilah saat sedang stres, karena bisa berakibat
tubuh semakin gemuk. Sejumlah studi menunjukkan saat seseorang stres, dia
cenderung ingin makan makanan tinggi lemak, asin dan manis. Hormon cortisol dan
insulin menjadi penyebab hasrat makan menggila ketika stres.








Tidak ada komentar:
Posting Komentar